Langsung ke konten utama

NOSTAL"GILA"

Uwaaaaa.......gak kerasa waktu cepet banget berlalu. Berbagai hal-hal indah telah terlewatkan begitu saja. Malahan ada juga kisah-kisah mengharukan yang dapat dijadikan pelajaran hidup untuk masa depan. Selama hampir 1 tahun lamanya bersekolah di SMA ini, aku sungguh bersyukur karena telah diberikan banyak sekali ilmu dan pelajaran mulia baik secara akademik maupun non akademik. Berbagai pengalaman tak terlupakan aku dapatkan bersama anak-anak ATENA. Sedih juga kalau harus mengingat bahwa kelas 11 ini kita bakal dipisah-pisah.

Kalau nge-rewind dari awal ampe sekarang, banyak banget cerita yang mau aku jabarkan di sini. Tapi kalau banyak-banyak pasti pada males bacanya. Makanya mau aku singkat-singkat aja biar pendek, hahahaha. Berikut ini hal-hal mengesankan yang aku dapatkan selama kelas 10:

  1. Masuk SMA 11 karena kelempar dari SMA lain, sedih awalnya tapi hal itu tak menyurutkan semangat juangku.
  2. Dapet insiden membacakan surat cinta di depan umum waktu MOPDB dan sukses mempermalukan orang yang aku kirimin surat, maaf :(
  3. Sebelahan sama anak uedan dan gak ketulungan pekoknya kayak aku XD (Endry)
  4. Sekelas sama anak-anak yang sangat menyenangkan, walaupun sempet ada masalah di akhir.
  5. Suka sama kakak kelas yang aku kirimin surat >.<
  6. Suka sama temen sekelas sendiri dan dengan frontal menyatakan perasaanku lewat blog, mana blognya kesebar pula.
  7. Dapet wali kelas yang agak sedikit lumayan horor tapi care banget sama anak-anaknya.
  8. Ternyata wali kelasku punya anak dan anaknya sekelas sama kakak kelas yang aku sukai, temenan deket pula :)
  9. Bisa membahagiakan orang tua dengan prestasi yang memuaskan.
  10. Bisa melewati tiap masalah dengan lebih bijak karena umurku yang semakin nambah juga.
  11. Mengakhiri tahun ajaran ini dengan forum dan saling terbuka untuk menyelesaikan semua perselisihan yang ada serta tak lupa saling bermaafan, sehingga ceritaku bisa Happy Ending.
Makasih ya atas semua kebaikan kalian yang aku gak bisa jabarkan satu per satu karena terlalu banyak. Semoga Allah selalu membantu kalian dalam menghadapi apapun yang terjadi.

Salam hangat,
dinadrs~

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Paus Biru

"Kebanyakan paus berkomunikasi melalui " Nyanyian Paus " dengan frekuensi 10-39 Hz. Namun PAUS BIRU hanya mampu bernyanyi pada frekuensi 52 Hz. Hal ini menunjukkan bahwa tak akan ada paus lain yang bisa mendengar panggilan Si Paus Biru bahkan untuk mengetahui keberadaannya. Begitu pula Si Paus Biru, yang tak akan menyadari bahwa Ia sebenarnya tak SENDIRIAN ." Pernah merasa sepi di tengah keramaian? Merasa sunyi diantara hiruk pikuk? Merasa sendiri diantara orang-orang? Suatu saat aku berada dalam sebuah situasi, di mana aku harus kembali menyesuaikan diri karena itu bukan lingkungan asliku. Mencoba menyamai dengan segala usaha agar aku terlihat sama. Tertawa ketika lucu, menangis ketika sedih, dan mengekspresikan hal lain sesuai kodratnya. Namun pada akhirnya aku kembali tersadar,  aku hanya Si PAUS BIRU. Bernyanyi sendiri dalam frekuensiku. Mencoba memanggil paus lain yang tentu tak akan mendengar nyanyianku. Ketika bertemu hanya saling menatap dan me...

Menghitung Bintang

Seperti kembali menghitung ribuan bintang di langit. Lupa sudah berapa banyak bintang yang terhitung. Akhirnya kembali menghitung semua bintang itu dari awal. Masih sama seperti dulu, ketika mulut tak mampu berbicara, mata hanya mampu memandang, dan hati hanya terus berharap dalam diam. Ketika semua sudah terjadi dan terlanjur, mungkin tertawa hambar bisa jadi penghibur lara meski hanya sesaat.  Adakah kantung besar untuk menampung semua bintang-bintang yang sudah kuhitung? Agar aku tak perlu lelah untuk kembali menghitungnya dari awal ketika aku lupa. Karena dengan begitu, ketika ada orang bertanya, "Berapa banyak bintang yang sudah kau hitung?" Aku akan dengan yakin menjawab, "Sudah banyak." Karena kantung yang kukumpulkan juga sudah banyak, bahkan sangat banyak. Terlalu banyak sudah bintang yang kuhitung. Entah sudah berapa banyak juga aku mengulang hitungan tersebut. Sekali lagi, aku hanya butuh kantung untuk bintang-bintangku. Mungkin jika memang ada k...

Tentang Negeri Sejuta Mimpi #edisi17an

Assalamualaikum :D Dirgahayu Indonesia yang ke-69!!!! Meski sudah 69 tahun, semoga semangat kita tetap seperti layaknya pejuang '45 yaaa :) Amiin. Entah mengapa, gara-gara film Adriana yang pernah tayang di salah satu stasiun TV swasta, aku jadi jatuh cinta sama genre novel baru. Fiction History . Sebuah genre yang menggabungkan kisah fiksi dengan kenyataan sejarah yang terjadi. Akibatnya pula, aku jadi bela-belain beli novel Adriana yang asli. Bahkan covernya pun masih yang cetakan 2010.  Pelan-pelan aku baca kisah itu. Aku coba pelajari sejarah ibu kota yang terangkum secara jelas di novel itu. Alhamdulillah...novel itu sukses membuka rasa nasionalisku. Meski tak sepenuhnya, tapi kini aku sadar ternyata nasionalisme itu sangat penting bagi pelajar sepertiku. Bahkan bagian yang paling seru dalam novel tersebut aku baca tepat saat malam tirakatan. Secara aku bukan warga yang baik, aku memilih berkeliling Jogja dan membaca novel ketimbang duduk bersila mendengarkan pidat...